Polrestanjungpinang.info-Tanjungpinang-Dimana Bumi Dipijak Disitu Langit Dijunjung, hal inilah yang dilakukan oleh Kapolda Kepri Irjen Pol. Drs. Didid Widjanardi, SH dan Wakapolda Kepri Brigjen Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH beserta Pejabat Utama Polda Kepri dan Bhayangkari berkunjung ke Pulau Penyengat, Selasa (02/01/2018) pagi.
Kunjungan ini merupakan suatu wujud silaturahmi dalam memelihara nilai-nilai Agama,Sejarah, budaya yang ada bagi khususnya masyarakat Melayu Kepulauan Riau yang ada di Pulau Penyengat, serta keberagaman yang dimiliki Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pulau penyengat merupakan sebuah mahar atau mas kawin yang di berikan oleh sultan mahmud syah (1761 – 1812 M) kepada permaisuri nya tengku hamidah binti raja haji syahid fisabilillah yang bergelar engku putri. Mahar atau mas kawin ini di beri kan kepada engku putri pada tahun sekitar 1801 M.
Pulau Penyengat merupakan suatu tempat yang sangat bersejarah bagi masyarakat Melayu Kepulauan Riau. Bagaimana tidak, karena disana merupakan tempat kebudayaan, agama, sejarah, ekonomi maupun sebagai pusat pemerintahan Kesultanan Riau, Lingga, Johor dan pahang.
Selain itu juga, Pulau penyengat merupakan benteng pertahanan Kerajaan Melayu Riau, Lingga , Johor dan Pahang dalam mengusir penjajah dari Bumi Pertiwi.
Disamping itu juga bahasa Melayu dicetuskan sebagai bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia yang kosa katanya banyak diadopsi oleh bahasa Melayu karena lebih mudah dalam penyampaian nya, tidak memilik tingkat struktur yang sulit juga merupakan sebagai bahasa pengantar maupun alat komunikasi politik antar kerajaan masa lalu.
Berbicara masalah religi dari masyarakat Melayu, pada tahun 1832 M, didirikan tempat Ibadah ( Mesjid )yang di beri nama mesjid Raya Sultan Riau Pulau Penyengat yang dikenal dengan mesjid telur,dikarenakan bahan dinding bangunan dilapisi atau di campur dengan putih telur.
Tidak hanya itu saja, di Pulau Penyengat juga telah melahirkan dua orang Tokoh Pahlawan Nasional yakni Raja Haji Fisabilillah bergelar sebagai Pahlawan Maritim dan Raja Ali Haji bergelar Pahlawan dibidang Bahasa yang terkenal dengan “ Gurindam 12 “.
Seperti kutipan yang diambi dari Founding Father bangsa Indonesia yang merupakan Presiden RI pertama Ir. Soekarno mengatakan “ Bangsa yang besar adalah Bangsa yang Tidak Akan Pernah Melupakan Sejarah “.
Kunjungan Kapolda dan Wakapolda ke Pulau Penyengat ini didampingi oleh Kapolres Tanjungpinang AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro, SH, SIK, MH, Wakapolres Tanjungpinang Kompol Andy Rahmansyah, SIK dan Pejabat Utama dan Bhayangkari Polres Tanjungpinang.(*)
The post Kapolda Kepri Ziarah Dan Laksanakan Sholat Dhuhur Di Penyengat Bersama Kapolres Tanjungpinang appeared first on MEDIA MUSLIM ONLINE.
from MEDIA MUSLIM ONLINE http://ift.tt/2CuW72m
via
IFTTT
Post a Comment